PASAR BANYUWANGI


No photo description available.

Sejarah Pendirian Pasar :

Pasar Banyuwangi berdiri sejak tahun 1981 dan sudah dilakukan renovasi tiga kali yakni pada Tahun 2014, 2015, dan 2016. Pasar Banyuwangi diklasifikasikan sebagai pasar kelas I.

Letaknya yang berada di tengah kota, pasar ini mencoba bertahan dari gempuran mini market dan pasar modern lainnya. Belum lagi ancaman penurunan penjualan ketika pandemi, membuat perputaran ekonomi di pasar ini terhambat.

Namun, di salah satu sudut pasar, terdapat tempat yang cukup menarik. Beberapa kios berjajar dan tertata dengan apik dengan tampilan bangunan tradisional khas Banyuwangi. Tempat tersebut merupakan jajaran food court yang menyediakan makanan tradisional seperti pecel dan sego tempong. Jauh dari kesan kumuh, tempat ini malah terkesan unik dan nyaman untuk pengunjung.

Terlepas dari apapun itu, pasar tradisional masih memiliki peran tersendiri di kalangan masyarakat. Banyak usaha dilakukan guna mempertahankan eksistensi pasar tradisional yang terus-menerus digempur pasar ataupun gerai-gerai modern yang menyebar di banyak tempat. Semoga, pasar tradisional akan tetap diminati dan tetap menjadi salah satu urat nadi untuk menggerakkan ekonomi

Alamat Pasar :

Jl. Susuit Tubun No. 28 Kabupaten Banyuwangi

Jam Operasional :

Jam 04.00 WIB s/d 22.00 WIB

Luas Pasar :

  • Luas Lahan       : 10.550 m²

Jumlah Kios/ Los :

  • Kios  :   23 Unit
  • Los   : 687 Unit
  • Toko : 160 Unit

Jumlah Pedagang :

Jumlah pedagang di Pasar Banyuwangi sebanyak 350 Pedagang

Jenis barang yang diperdagangkan :

  • Sembako
  • Sayuran
  • Buah-Buahan
  • Konveksi
  • Barang Pecah Belah (Peralatan Dapur)
  • Emas (Perhiasan)
  • Kuliner
  • Dll